AEPone.com - Menurut review Oppo A33 versi kami, ponsel ini memiliki 8 kelebihan dan 3 kekurangan yang dapat menjadi pertimbangan Anda sebelum membelinya. Simak artikel berikut!

Mendapatkan smartphone populer dengan harga terjangkau bisa menjadi pilihan menarik bagi sebagian orang. Terutama bagi mereka yang menginginkan ponsel dengan merek tertentu, namun tetap memperhatikan anggaran.

[silo_toc]

Salah satu contohnya adalah Oppo A33 2020. Tahun 2020 dalam namanya menunjukkan saat ponsel ini diluncurkan, untuk membedakannya dari versi sebelumnya yang dirilis pada tahun 2015. Namun, artikel ini akan merujuknya sebagai Oppo A33 saja.

[ads1]

Review 10 Kelebihan dan Kekurangan Oppo A33

Dengan rentang harga sekitar dibawah Rp 2 jutaan saja, Oppo A33 menawarkan spesifikasi yang hampir sebanding dengan Oppo A53, meski harganya lebih terjangkau. Tapi, apa sebenarnya kelebihan dan kekurangan Oppo A33? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

Detail Spesifikasi

Detail Spesifikasi

  • Layar: LCD 6,5 inci
  • Chipset: Snapdragon 460
  • GPU: Adreno 610
  • RAM: 3 GB
  • Memori Internal: 32 GB
  • Kamera Belakang: 13 MP + 2 MP + 2 MP
  • Kamera Depan: 8 MP
  • Baterai: Non-removable Li-Po 5000 mAh

[ads2]

[silo-btn class=“blue” link="/spesifikasi-oppo-a33/" target=""]Spek Lengkap[/silo-btn] | [silo-btn class=“orange” link="/harga-oppo-a33/" target=""]Cek Harga[/silo-btn]

Kelebihan Oppo A33

kelebihan dan kekurangan oppo a33

Meskipun dihargai terjangkau, Oppo A33 memiliki kelebihan yang layak diperhitungkan di kelasnya. Inilah beberapa hal yang membuat hp Oppo A33 unggul di ponsel sekelasnya.

1. Refresh Rate 90 Hz

Tak seperti kebanyakan ponsel yang hanya memiliki refresh rate 60 Hz, Oppo A33 menawarkan refresh rate yang lebih tinggi, yaitu 90 Hz. Apa kelebihannya? Dengan refresh rate yang lebih tinggi, layar menjadi lebih halus saat digulirkan dan nyaman dipandang. Biasanya, fitur semacam ini hanya ditemukan pada ponsel dengan harga Rp3 jutaan ke atas.

Namun, Oppo A33 yang dihargai lebih murah dari itu menawarkan fitur refresh rate 90 Hz yang menarik. Bahkan, layarnya juga memiliki touch sampling rate 120 Hz, sebuah fitur yang mempengaruhi seberapa cepat ponsel merespons terhadap sentuhan.

Fitur ini juga sangat membantu ketika bermain game yang mendukung refresh rate 90 Hz, meskipun jumlah game tersebut masih terbatas. Namun, kehadiran fitur ini pada Oppo A33 sangatlah bagus, dan membuatnya menjadi ponsel termurah dengan refresh rate 90 Hz.

Nah, jika Anda sedang mencari Oppo harga 2 juta kebawah dengan Refresh layar 90 Hz, maka Oppo A33 dapat menjadi pilihan yang tepat untuk Anda tanpa harus merogoh kocek yang dalam.

2. Punch-Hole Display

Oppo A33 menampilkan layar dengan ukuran 6,5 inci dan resolusi 720 x 1600 piksel. Kerapatan layarnya mencapai 269 ppi. Namun, yang membuatnya menarik adalah desain layar penuh dengan pola punch-hole display. Desain ini membuat layar terlihat lebih luas di dalam bodi dengan tambahan lubang hitam untuk kamera depan yang terpisah dari bezel.

Umumnya, desain punch-hole display hanya digunakan pada ponsel kelas menengah hingga kelas atas. Namun, kehadiran desain ini pada ponsel dengan harga terjangkau seperti Oppo A33, membuatnya terlihat menarik dari segi tampilan.

[ads1]

3. Dual Stereo Speaker

Salah satu fitur menarik yang dimiliki Oppo A33 adalah kualitas suara stereo speaker yang serupa dengan Oppo A53. Dengan dua speaker yang dimilikinya, Oppo A33 mampu menghasilkan suara yang lebih detail, imersif, dan lantang.

Terlebih lagi, Oppo A33 dilengkapi dengan teknologi Dirac 2.0 yang dapat meningkatkan kualitas suara dan memberikan efek tajam dan bass yang kuat. Teknologi ini juga memastikan suara yang dihasilkan lebih jernih dan detail, membuat pengalaman mendengarkan musik dan menonton video semakin menyenangkan.

4. Baterai Awet

Oppo A33 menawarkan kapasitas baterai yang sama dengan saudaranya, Oppo A53, yakni 5.000 mAh. Dengan kapasitas baterai yang besar, Oppo A33 dapat menawarkan daya tahan baterai yang luar biasa hingga mencapai dua hari pemakaian.

Tak hanya itu, Oppo A33 juga dilengkapi dengan fitur unggulan bernama Super Power Saving Mode. Dalam mode ini, ponsel bisa digunakan untuk menelepon selama satu jam meski tinggal sisa baterai 5%.

Namun, yang paling menarik adalah fitur pengisian cepat 18W pada Oppo A33 yang membuat pengisian daya lebih cepat dan efisien. Dan, Oppo A33 juga menggunakan port USB Type-C, yang memudahkan pengguna saat mengisi daya dan transfer data.

6. Color0S 7.2 yang Menarik

Oppo A33 menawarkan sesuatu yang menarik, yaitu sistem operasi ColorOS 7.2 yang berbasis Android 10. ColorOS 7.2 ini tidak hanya sekadar menghadirkan tampilan antarmuka yang menarik, tapi juga sejumlah fitur yang berguna.

Salah satunya adalah fitur asisten cerdas yang dapat membantu pengguna dalam berbagai hal. Selain itu, ada juga fitur Multi-User yang memungkinkan pengguna untuk membuat ruang tersendiri untuk setiap pengguna yang berbeda. Dengan fitur ini, setiap orang dapat memiliki pengaturan dan aplikasi yang berbeda di dalam satu ponsel.

Tak hanya itu, Oppo A33 juga dilengkapi dengan fitur Ikon Pull-Down Gesture yang memudahkan penggunaan ponsel dengan satu tangan. Dengan fitur ini, pengguna dapat dengan mudah mengakses notifikasi dan pengaturan lainnya tanpa perlu menggunakan dua tangan.

[ads1]

7. Desain Bodi Unik

Desain Oppo A33 mengusung inspirasi dari keindahan ombak laut yang memukau. Dengan kilauan cahaya yang menawan, desain belakang ponsel ini menampilkan tekstur yang sempurna dengan refleksi prisma warna yang cemerlang.

Oppo A33 hadir dengan dua pilihan nama warna yang tak kalah menarik, yaitu Mint Cream dan Moonlight Black. Walaupun memiliki kemiripan dengan Oppo A53, namun Oppo A33 berhasil mencuri perhatian dengan desainnya yang cantik dan elegan di kelas harga yang terjangkau.

8. Chipset Snapdragon 460

Oppo A33 memperkenalkan chipset Snapdragon 460 yang juga digunakan pada Oppo A53. Namun, kehadiran Snapdragon 460 di Oppo A33 sebenarnya menjadi salah satu keunggulan tersendiri karena penggunaannya di ponsel yang lebih terjangkau.

Chipset Snapdragon 460 memang diakui sebagai seri 400 terbaik sepanjang masa. Dibangun dengan proses fabrikasi 11 nm, chipset ini memiliki teknologi Kryo yang terdiri dari Kryo 240 Gold berbasis ARM Cortex A73 dan Kryo 240 Silver dengan ARM Cortex A53. Selain itu, Adreno 610 yang menjadi bagian dari chipset ini juga pertama kalinya hadir pada seri 400.

Performa Oppo A33 dengan Snapdragon 460 terbilang cukup baik untuk kelas harganya. Bahkan, dalam benchmark AnTuTu v8, ponsel ini mencatatkan skor sebesar 146.787 poin. Namun, Oppo A33 perlu bersaing dengan ponsel lain di kelas harga yang sama, seperti Oppo A5 2020 dengan Snapdragon 665 yang lebih unggul dalam performa dan spesifikasi.

Meskipun demikian, dengan banderol harga dibawah 2 juta, Oppo A33 layak dipertimbangkan sebagai pilihan terbaik. Namun, ada ponsel lain seperti Redmi Note 9 dengan Helio G85 atau Redmi 9 dengan Helio G80 yang menawarkan performa lebih baik di kelas harga yang sama.

Kekurangan Oppo A33

Kekurangan Oppo A33

Tidak bisa dipungkiri, meskipun memiliki banyak kelebihan, Oppo A33 juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan oleh pengguna. Yuk simak apa saja yang menjadi kekurangan dari ponsel Oppo yang satu ini.

1. Layar Belum Full HD+

Oppo A33 memiliki layar dengan refresh rate 90 Hz, punch hole display, serta bezel yang tipis, yang merupakan fitur menarik untuk kelas harganya. Namun, layar yang dianggap bagus ini mengalami kekurangan pada resolusinya yang hanya HD+.

Meskipun begitu, pada kisaran harga Rp2 jutaan, banyak ponsel lain yang menawarkan resolusi Full HD+. Jika Oppo A33 menggunakan panel AMOLED, mungkin saja resolusi HD+ tidak terlalu terasa. Meski demikian, keuntungan penggunaan panel layar HD+ adalah daya tahan baterai yang lebih irit.

[ads1]

2. Minus di Sisi Kamera

Oppo A33 hadir dengan tiga kamera di bagian belakang yang terdiri dari kamera utama 13 MP, kamera depth 2 MP, dan kamera makro 2 MP. Sayangnya, konfigurasi kamera ini tidak berbeda dengan Oppo A53 dan tidak menawarkan kamera ultra-wide, yang menjadi sebuah kekurangan mengingat ponsel lain di kelas harga serupa sudah menawarkan fitur tersebut.

Tidak hanya itu, Oppo A33 juga mengalami pengurangan pada kamera depan yang hanya memiliki resolusi 8 MP, sedangkan Oppo A53 menawarkan kamera selfie dengan resolusi 16 MP. Meski hal ini bisa dimaklumi karena harga yang lebih murah, tetap saja kehadiran kamera ultra-wide sangat dinanti oleh banyak pengguna smartphone saat ini.

Kesimpulan

Mengutip dari review kelebihan dan kekurngan Oppo A33 diatas, ponsel ini menjadi alternatif yang menarik bagi mereka yang ingin memiliki ponsel dengan layar 90 Hz, baterai tahan lama, dan chipset Snapdragon 460, namun dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan Oppo A53.

Meski hadir dengan harga yang lebih murah sekitar Rp2,1 jutaan, Oppo A33 tetap memiliki daya tarik tersendiri dengan layar 90 Hz dan baterai yang awet. Namun, perlu diingat bahwa ponsel ini hanya dilengkapi dengan RAM 3 GB dan storage 32 GB.

Jika Anda memiliki dana lebih, sebaiknya pertimbangkan untuk membeli Oppo A53 yang dibanderol sekitar Rp2,4 jutaan. Dengan harga yang sedikit lebih mahal, Oppo A53 menawarkan RAM dan storage yang lebih besar serta kamera yang lebih baik dibandingkan dengan Oppo A33.